LABU SIAM
(Sechium edule)
Varietas
· Varietas Labu Siam
· Varietas Labu Anggur
Sentra Produksi
Sumatera Utara, Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur
Syarat Tumbuh
Wilayah tanamnya menyebar di berbagai belahan dunia, dari daerah beriklim tropis sampai subtropics dan dataran tinggi berhawa dingin maupun dataran rendah berhawa panas. Labu siam tumbuh dengan baik pada ketinggian 200-1.000 m dpl. Labu akan tumbuh optimal pada tanah yang kering, berdrainase dan aerasi baik, gembur, serta kaya bahan organik. Tanah yang cenderung asam dengan pH 5-6,5 justru disukainya.
Produktivitas
20 ton/hari/ha
Teknik Budidaya
· Jarak Tanam : 4 m x 4 m
· Dosis Pemupukan :
1) Pupuk kandang 5 kg per lubang tanam,
2) Pupuk NPK sebanyak 100 g/lubang atau 60-100 kg/ha.
· Umur Panen : 4 bulan setelah tanam
· Hama Penyakit :
Hama ulat grayak (Spodoptera litura) dapat menghabiskan daun labu. Tanda serangan bisa dilihat pada bekas gigitan yang sering hanya meninggalkan tulang daun saja. Untuk pencegahannya, gulma di sekitar tanaman harus dibersihkan. Selain itu, lakukan penyemprotan sedini mungkin dengan Azodrin, dosisnya 2 cc/l,
Kepik Leptoglossus australis menyerang buah labu. Bila hujan, bekas tusukan hama ini akan terkena air hujan sehingga mudah dimasuki oleh cendawan. Akibatnya buah menjadi lembek dan busuk. Penyemprotan dengan Azodrin seperti dosis di atas juga mampu mengatasi serangan kepik.
Penyakit layu, penyebabnya ialah cendawan Fusarium sp. Mula-mula ujung daun layu, kemudian mengerut, dan akhirnya kering. Cara pengendaliannya, cabut tanaman tersebut dan musnahkan. Penyemprotan Benlate 2 g/l air ke tanaman serta di bekas tanah tempat tanaman terkena akan membantu kesehatan tanaman yang lain.
0 komentar:
Posting Komentar